Judul : Tanya Jawab Budaya Kepulauan Riau
Penulis : Dato’ H. Syafaruddin, S.Sn, MM.
ISBN : 978-602-1173-57-2
Tahun Terbit : 2020
Ukuran : 15,5 x 23,5 Cm
Jumlah Halaman : xxi + 323 Hal
Harga : Contact Seller
Diskon : –
Contact Seller : +62 853-7449-1714
PENGANTAR
Puji sukur dipanjatkan kehadirat Allah subhanahuwataala atas selesainya penyusunan buku Buku yang di dalamnya berisikan dasardasar kebudayaan Melayu di Kepulauan Riau. Buku yang muncul dari kerisauan kita akan minimnya pengetahuan masyarakat pada budayanya sendiri.
Buku ini juga dapat memberikan titik awal mengenal berbagai hal tentang kebudayaan Melayu Kepulauan Riau khususnya bagi para perantau dari luar. Mereka yang berasal dari latar belakang budaya lain, dapat menggunakan buku ini sebagai langkah awal mengenal budaya Kepulauan Riau. Bertolak dari sini, pepatah ‘dimana bumi dipijak, disitu langit dijunjung’ dapat diejawantahkan. Kemunculan buku ini tidak terlepas dari lahirnya Undang-undang Nomor 5 Tahun 2017, tentang Pemajuan Kebudayaan. Dengan terbitnya undang-undang ini berarti urusan kebudayaan harus menjadi sesuatu yang diseriusi. Kebudayaan bukan lagi sekedar pelengkap penderita pembangunan. Kebudayaan harus menjadi objek pembangunan yang penting. Kebudayaan adalah jiwa bangsa Indonesia sementara pembangunan fisik adalah badannya. Dengan menseriusi kebudayaan artinya kita menyambung tali budi dan daya yang akan memberi warna pembangunan.
Penulis berharap buku yang ada di tangan saudara ini dapat menjawab keingintahuan akan berbagai masalah budaya yang sering disampaikan melalui berbagai media sosial. Penjelasan yang mungkin tidak terlalu ilmiah adalah untuk lebih mendekatkan pada pembaca. Teknik penulisan buku ini juga cukup menarik. Beberapa contoh dari jawaban pertanyaan langsung ditampilkan tanpa harus dibuat pada halaman lampiran tersendiri. Pembaca akan langsung menjumpai jawaban permasalahan. Untuk menguatkan jawaban, penulis mengutip dari berbagai sumber. Karena buku ini bukan sebuah karya ilmiah maka sumber-sumber tersebut tidak dicantumkan dalam bentuk footnote atau bodynote. Dan jika ianya terlalu menggurui, mohon kiranya dimaafkan. Penulis sadar bahwa buku ini masih jauh dari kata sempurna. Untuk itu saran yang sifatnya membangun untuk perbaikan ke depan sangat kami harapkan.
Pada kesempatan yang berbahagia ini kami ingin menyampaikan terima kasih yang tiada terhingga kepada semua pihak yang telah memberikan bantuannya baik materil maupun moril sehingga terbitnya buku ini. Terima kasih diucapkan kepada semua pihak yang telah membantu menjayakan penerbitan buku ini. Atas jasa dan budi baik dari tuan-tuan semualah, buku ini selesai disusun dan sekarang ada di tangan pembaca.
Pulau Pandan jauh di tengah
Disebalik pulau angsa dua
Hancur badan dikandung tanah
Budi yang baik dikenang jua
Pada kesempatan ini saya ingin mengucapkan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah memantik semangat saya untuk menulis, diantaranya:
1 . Ketua Lembaga Adat Melayu Kepulauan Riau beserta segenap pengurusnya.
2. Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Tanjungpinang
3. Ketua Asosiasi Tradisi Lisan Provinsi Kepulauan Riau.
4. Budayawan dan seniman Kepulauan Riau.
Semoga buku ini dapat memberi manfaat dalam mengembangkan kebudayaan di Kepulauan Riau. Dengan terbitnya buku ini semakin menambah kegairahan dalam dunia tulis-menulis yang telah ditunjukkan oleh para pendahulu kita. Lebih dari itu diharapkan buku ini dapat menjawab pesan dalam lagu Indonesia Raya yaitu, “Bangunlah jiwanya, bangunlah badannya untuk Indonesia Raya”.
Hanya kepada Allah kita bergantung, berserah diri dan memohon semoga meridhoi kita semua. Aamiin ya Rabbul Alamin.
Penulis
Dato’ H. Syafaruddin, S.Sn, MM